Pages

Saturday 16 July 2011

Adakah kita"ORANG KAYA"

Oleh:Wak metal
Apakah Anda orang kaya atau miskin? Bagaimana cara mengukur diri Anda, masuk kategori orang kaya atau miskin?  Berikut ini adalah kriteria2 yang boleh membuktikan bahwa Anda adalah orang kaya. Jika Anda tidak merasa memiliki kriteria di bawah ini, bererti Anda masih hidup dalam taraf kemiskinan:
1. ORANG KAYA MAMPU MEMBERI
Seseorang boleh dikatakan kaya kalau sudah boleh memberi. Mengapa? Logikanya begini : orang kaya hartanya dah terlalu banyak dan dia selalu bingung untuk menguruskannya. Daripada membazir, tercicir-cicir, rosak dimakan tikus, atau  dicuri orang,lebih baik berikan saja pada orang yang memerlukan. Nilainya tidak akan berkurangan. Berapa saja yang nak di beri,dah tentu tak jadi masaalah, dia SUDAH PASTI ORANG KAYA.


2. ORANG KAYA TIDAK CEREWET
Pada dasarnya, ketika Anda membeli sesuatu, pergi ke restoran, ke hotel, atau ke mana pun,  ada orang yang “melayani” Anda, dan orang itu keadaannya masih di bawah Anda (nama pun pelayan). Jadi sangat tidak wajar kalau kita menuntut orang yang melayani kita itu, orang yang sangat rapi, sangat sopan, cerdas, dan terlalu sempurna. Bayangkan pembantu di rumah Anda jauh lebih rapi, lebih sopan, dan lebih pintar daripada Anda. Bagaimana perasaan Anda? Boleh jadi, teman-teman Anda mengira Andalah pelayannya, bukan Tuannya. Sebab itu, kalau pelayan yang melayani Anda tidak rapi,kedai yang Anda kunjungi lusuh, tuan punya kedai tidak tersenyum pada Anda atau cashier lupa/kurang mengembalikan wang belanja Anda, Anda masih tersenyum pada mereka. Tak jadi hal, itu adalah  wajar, karena mereka ada untuk melayani Anda. Dan seorang pelayan tidak harus lebih baik daripada Anda.

3. ORANG KAYA TIDAK BERKIRA
Orang kaya tak pernah berkira sangat. kalau member yang pinjam duit lambat nak bayar pun tak apa,mungkin cuma 1-2 hari atau 1-2 tahun aje. Tak perlu sibuk2,sebab duit kat rumah pun tak abis nak pakai Dan lagi kalau dia tak  bayo pun buat bodoh aje, tak payah upah "along"untuk belasah dia.
Orang kaya punya sikap yang berpasrah. Wang bukan hal besar buat orang kaya,  hati yang besar itu yang terpenting. Orang berhati besar dapat terlihat dari sikapnya yang pasrah dan hanya orang kaya yang ada
 hati besar.
4. ORANG KAYA TIDAK MEMINTA-MINTA
Orang kaya tidak pernah minta-minta pada jiran tetangga atau saudara-saudaranya. Mereka ada harga diri yang cukup tinggi, dan selalu berusaha untuk mencukupkan dirinya sendiri. Tidak ada kata susah bagi orang kaya. Boleh makan nasi dan garam saja sudah menjadi kebanggaan sendiri. Maklumlah itu makanan paling mewah yang pernah ada di dunia ini. Carilah orang-orang di dunia, dan cabar mereka untuk makan Nasi dan Garam saja. Siapa yang bersedia? Hanya orang-orang berhati emas yang mampu menikmati makanan semewah itu. Dan hanya orang-orang kayalah yang hatinya dibuat dari emas.
5. ORANG KAYA TIDAK IRI HATI
Mengapa nak irihati dengan jiran yang ada kereta baru? Mengapa nak dengki pula dengan kawan2 yang ada rumah mewah? Kita kan orang kaya . Kita ada semua yang mereka miliki, dan semuanya kekal. Tak perlu nak fikirkan bayaran bulanan sebab semuanya dibeli secara tunai. Dan yang pasti, tak perlu takut  dicuri atau diceroboh orang. Semuanya aman dan selamat. Cuba fikirkan… dengan semua kekayaan yang kita miliki dan kemudahan serba “gah” semacam itu, masih perlukah Anda iri pada jiran dan teman-teman Anda?
6. ORANG KAYA TIDAK MUDAH MARAH
Biar orang nak cakap apa pun, ia tak akan peduli . Mengapa? Sebab orang kaya ada wawasan yang luas. Justru dengan wawasan luaslah itulah ia kaya seperti sekarang. Orang berwawasan luas boleh menerima segala hal, termasuk kritikan,kutukan, dan gosip tentang dirinya. Dia anggap semuanya sebagai positif dan tidak memendamnya. Dia tidak akan  membalas setiap kritikan itu. Mengapa nak habiskan masa dan tenaga untuk hal yang tak berfaedah itu? Orang kaya harus tumpukan fikirannya untuk mencari cara agar boleh terus menjadi “lebih kaya”. Jadi…tak ada masa nak marah2 atau maki-hamun orang.


7. ORANG KAYA ada PRINSIP
Orang kaya tahu kemana haluannya. Tak boleh dibeli, atau dirasuah oleh orang. Jalannya jelas, dan komitmennya kuat. Dia akan melihat apa yang buruk dan yang baik dengan sangat telus dan nyata, tak ada istilah kabur atau jalan gelap . Dia ada pertimbangan yang baik dan berani mengambil keputusan serta tanggung jawab dari keputusan yang diambilnya. Takkan ada cerita melepaskan tanggung jawabnya  ke atas orang lain. Itu tak ada harga diri namanya. Dah tentu malu!!!
8. ORANG KAYA MENGHARGAI ORANG LAIN
Siapapun teman dan lawan kita, di mata orang kaya, semuanya sama. Orang Kaya mampu berdepan dan berdialog dengan siapa pun tanpa prasangka. Orang kaya terbuka fikirannya Mereka akan bersedia menemui lawan yang mengajak bertemu dan berdamai. Mereka juga akan sangat menghargai saranan orang-orang, baik yang membangun ataupun yang ingin menjatuhkannya. Dia bahkan akan serta merta memeluk orang-orang yang membenci maupun yang  bersimpati padanya. Semua orang di matanya sama. Dia memang bukan Tuhan, dan tentu saja kedudukan persahabatan dengan teman dan musuh juga dia boleh bezakan. Namun dalam kedudukan apapun, ketika orang (baik musuh dan teman sekalipun) memerlukankan dirinya, dia akan selalu ada.
9. ORANG KAYA BANYAK TATASUSILA
Dalam tradisi orang Tionghua, orang itu dianggap kaya kalau menghormati orang tua. Tak percaya? Tengoklah tradisi pemberian angpau. Anda baru akan dapat angpau dari orang tua kalau Anda bersujud 3X dan menghulurkan air teh pada orang tua. Semakin banyak angpau, berarti semakin kayalah Anda. Karena itu, orang Tionghua sangat menekankan sikap sopan pada orang tua. Tidak perduli bagaimana kasarnya orang tua mereka, tetapi anak-anak selalu menjunjung orang yang lebih tua itu. Mereka akan bersikap sopan, selalu menolong, dan  selalu menghargai para warga tua. Tanpa mengeluh. Tanpa dendam. Jadi… jika ingin menjadi kaya, tetap kaya, bahkan semakin kaya, kuncinya hanya 1: hormatilah orang tua/orang yang dituakan. Lakukan dengan hati yang iklas. Tanpa menunggu waktu lama, hartamu akan bertambah banyak.


10. ORANG KAYA TAKUT TUHAN
Berapa pun hasil yang kau peroleh hari ini, semuanya berasal dari Tuhan. Tuhan punya kehendak dan boleh membuat kita terus berjaya juga boleh membuat kita hancur. Ketika kita takut pada Tuhan, Dia akan memberikan apa yang kita mint. Tetapi jika kita sombong, hanya dengan meniupkan sedikit nafasNya, maka habislah kita. Kerana kita tahu bahawa semua hartanya berasal dari Tuhan, maka orang kaya selalu ada rasa takut dan selalu taat padaNya.

Mereka akan rajin memuji Allah, menyembah Dia, dan selalu memiliki rasa syukur. Semua mereka lakukan, karena Allah telah bermurah pada mereka.
Inilah ciri-ciri Orang Kaya yang benar-benar kaya sekaya-kayanya. Jika Anda telah melakukan semua hal ini, maka sudah sangat jelas "ANDA MEMANG KAYA". Wassalam

No comments:

Post a Comment